Bahkan kualitas bioethanol dari air Nipah ini lebih bagus dibanding premium dan pertamax.
Aries Setiawan
daun nipah digunakan untuk atap rumah (Antara/ Septianda Perdana)
VIVAnews - Semakin mahal dan sulitnya mendapatkan bahan bakar minyak (BBM) seperti premium, pertamax maupun minyak tanah, membuat banyak pihak mencari cara untuk menghasilkan energi baru.
Pemerintah Kabupaten Bengkalis, Riau ternyata telah berhasil menemukan sumber energi baru yang bisa dimanfaatkan sebagai bahan bakar minyak. Sumber energi baru ini dibuat dari hasil pengolahan air pohon Nipah.
Jelas, ide ini muncul ketika masyarakat kesulitan mendapatkan BBM. Peneliti dari Badan Penelitian, Pembangunan dan Statistik (Balitbang) mencoba mengolah pohon Nipah untuk bisa dimanfaatkan menjadi bahan bakar.
Kemudian, Pemerintah Kabupaten Bengkalis melalui Balitbang melakukan pengembangan selama tiga tahun untuk mengolah air pohon Nipah ini menjadi bahan bakar minyak. Pengembangan ini telah didukung Kementerian ESDM dan telah lolos uji emisi.
Bahkan kualitas bioethanol dari air pohon Nipah ini lebih bagus dibanding bahan bakar premium, pertamax maupun minyak tanah. Kualitas pembakarannya lebih bagus, irit dan kadar emisi yang dihasilkannya lebih ringan.
Apalagi, kondisi ini didukung dengan banyaknya pohon Nipah yang tumbuh di daerah perairan atau pesisir pantai di Bengkalis.
Memang, Pemkab Bengkalis belum bisa memenuhi kebutuhan bahan bakar untuk seluruh masyarakat Bengkalis. Namun, jika temuan ini terus dikembangkan, dan diproduksi massal, bukan tidak mungkin seluruh rakyat Indonesia bisa menikmati energi baru yang dihasilkan pohon Nipah ini.
Sumber : http://nasional.vivanews.com/news/read/305993-video--nipah--energi-baru-untuk-indonesia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar