.... Selamat Hari Raya Idul Fitri 1433 H...... Mohon maaf lahir dan batin....

Senin, 23 April 2012

Penelitian Potensi Nira Nipah untuk Gula di Pulau Bawean

Penelitian UNIBRAW Malang : Pohon Nipah Diolah Gula

Media Bawean, 14 Agustus 2011


Selama ini orang Bawean menanggap pohon nipah atau dikenal pohon daun yang tumbuh dipinggir pantai kurang berharga atau tidak laku dipasaran. Ternyata setelah dilakukan penelitian oleh mahasiswa UNIBRAW Malang Fakultas Tekhnologi Industri Pertanian, menunjukkan hasil pohon nipah Bawean bisa diolah menjadi gula.

Media Bawean ketika melihat langsung proses pengolahan pohon nipah diambil sarinya menjadi guru di pantai Tajung, Sungairujing, Sangkapura (minggu, 14/8/2011), terlihat sari atau nira pohon nipah menetes didalam bungkusan plastik.

Menurut Rian Yoga Baskara (Mahasiswa Fakultas Tekhnologi Industri Pertanian, UNIBRAW Malang semester 9) mengatakan potensi pohon nipah di Pulau Bawean sangat banyak, hampir disekeliling pantainya tumbuh dengan subur tetapi tidak dimanfaatkan, terkesan mubazir dan kurang terurus.

Melalui penelitian yang dilakukan bekerjasam dengan LITBANG Propinsi Jawa Timur, nantinya hasil sari atau nira akan diteliti untuk kadar gulanya dibandingkan dengan yang lainnya.

"Alhamdulillah, hasilnya tadi sudah memuaskan setiap pohon nipah mengandung sari atau nira yang menetes setelah dilakukan pemijatan selama dua minggu,"katanya.

"Di daerah lain, seperti di Kalimantan dan Riau, usaha gula dari pohon nipah sudah berbentuk perkebunan besar, semestinya warga Bawean bisa memanfaatkannya sehubungan banyak yang tumbuh diseliling pantai,"paparnya.

Harapannya, menurut Rian Yoga Baskara agar warga Pulau Bawean mendukung diadakannya penelitian yang dilakukan, sehubungan kesan sampai saat ini dianggap kurang pekerjaan atau sekedar mainan saja. "Sudah saatnya warga menjaga pohon nipah, jangan menebang sembarangan sebab termasuk salah satu tumbuhan yang mencegah adanya abrasi, termasuk meningkatkan ekonomi bila dimanafaatkan sebagai gula,"terangnya.

Peneliti lainnya, Moch. Imam Syatibi menjelaskan bahwa gula dari pohon nipah bisa diolah jadi gula cetak, sirup dan kental. "Setelah melakukan survei keberbagai tempat disekeliling pantai Pulau Bawean ternyata banyak tumbuh pohon nipah tanpa ada perawatan dari warga,"ujarnya.

"Target untuk penelitian pertama yaitu 80 buah pohon nipah dengan menghasilkan 60 liter sari atau nira. Sementara untuk simple dilakukan di dua daerah, yaitu desa Sungairujing dan Daun,"tuturnya. (bst)

Sumber : http://www.bawean.net/2011/08/mahasiswa-unibraw-penelitian-pohon.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar